Sejarah dan Pengertian Senam Irama, Ketahui Manfaatnya bagi Kesehatan
Senam irama dikenal sebagai senam ritmik, yaitu gerakan senam yang dilakukan dengan
menggunakan irama atau suara.
Irama yang mengiringi dapat
berupa tepukan tangan, ketukan, nyanyian musik, dan lain sebagainya. Jadi, hal
yang membedakan antara senam irama dengan senam lainnya ialah adanya penambahan
ritme.
Dalam praktiknya, senam irama
biasanya dilakukan dengan menggunakan alat seperti pita, tongkat, pita, bola hingga
topi. Namun, senam irama tersebut juga bisa dilakukan tanpa memakai alat.
Seiring berjalannya waktu, senam irama banyak
mengambil gerakan dari balet. Wajar tentunya jika senam irama banyak dilakukan
kaum perempuan.
Jadi, senam irama mempunyai
sejarah yang panjang hingga akhirnya mulai dikenal masyarakat luas. Bahkan,
senam irama sudah menjadi cabang olahraga yang dilombakan di berbagai event
besar.
Kira-kira bagaimana sejarah awal
mula adanya senam irama?
Berikut ini sejarah senam irama, seperti
dilansir dari laman Percepat, Kamis (10/9/2020).
Sejarah Senam
Irama
Olahraga senam irama berawal dari
gagasan Jean-Georges-Noverre pada 1727-1810, Francois Delsarte pada 1811-1871,
dan Rudolf Bode pada 1881-1970.
Ketiga orang tersebut percaya
pentingnya ekspresi pada suatu gerakan yang dilakukan oleh tubuh, guna
menciptakan keindahan melalui berbagai rangkaian.
Lantas, gerakan tersebut mulai
berkembang. Tepatnya pada abad ke-19 terdapat suatu sistem latihan yang dikenal
sebagai Swedia System (sistem Swedia) yang diperkenalkan oleh Peter Henry Ling.
Di mana yang awalnya merupakan
gerakan bebas, lalu dipromosikan sebagai 'gymnastik estetis'. Gymnastik estetis
merupakan suatu gerakan tubuh yang dilakukan oleh seorang atlet yang juga
dibarengi oleh ekspresi diri, emosi, dan perasaan.
Seiring dengan perkembangan
zaman, pemikiran pun makin maju. Tepatnya pada 1929, Hinrich Medau menciptakan
suatu gagasan gymnastik yang cukup modern, yaitu suatu gerakan senam artistik
yang menggunakan alat-alat tambahan seperti: bola, pita, tali, gada, dan
simpai.
Kompetisi pertama senam irama
dilakukan di Rusia pada 1940. Kemudian pada 1961 oleh FIG, senam irama
dimasukkan ke cabang senam.
Awal mula senam ini bernama
modern gimnastik, lalu berubah menjadi olahraga gimnastik ritmis dan terakhir
menjadi senam irama atau gimnastik ritmis.
Itulah sejarah awal mula adanya
senam irama yang masih lestari hingga sekarang. Banyak orang dari berbagai
jenjang usia yang sudah menyukai olahraga tersebut, terutama karena mempunyai
banyak manfaat.
Yap, enam irama mempunyai banyak
bagi tubuh dan kesehatan. Dengan iringan musik, seseorang yang melakukan senam
bisa menikmati setiap gerakan karena irama lagu yang menyenangkan.
Selain untuk kesehatan, gerakan
senam irama juga dibuat untuk menghasilkan keindahan. Masyarakat yang bekerja
di kantor, rumah sakit, hingga sekolah-sekolah menjadikan senam irama sebagai
kegiatan rutin di hari tertentu.
Apa saja manfaat dari senam
irama?
Berikut ini rangkuman mengenai
manfaat senam irama, seperti dilansir dari laman DokterSehat dan Sehat
Q.
Manfaat Senam
Irama
1. Membakar lemak dan kalori
Manfaat yang ada pada senam irama
bisa membantu membakar kalori dan lemak yang berlebih. Di setiap gerakannya
membutuhkan keluwesan, keseimbangan fisik, serta kelincahan para pesenam supaya
sesuai dengan irama lagu yang mengirinya.
Ketika melakukan senam irama,
fisik selalu bergerak, dan hampir tidak terputus dari gerakan senam satu ke
gerakan senam lainnya.
2. Menguatkan otot
Senam irama mampu menguatkan
jaringan otot pada tubuh. Melakukan senam irama, secara otomatis mampu membuat
otot-otot jadi lebih lentur dan kuat.
Ketika otot menjadi lentur dan
kuat, mampu meningkatkan jangkauan gerak tubuh, mencegah tubuh mengalami kaku
dan cedera saat melakukan aktivitas berat.
3. Menyehatkan kerja jantung
Senam irama dilakukan dengan
mengikuti alunan musik yang mengiringinya. Ada kalanya lagu berada dalam tempo
lambat, maka gerakan senam ikut melambat dan mengandalkan keluwesan tubuh.
Sebaliknya, saat musik berada
pada irama yang cepat, gerakan senam menjadi cepat dan mengandalkan kelincahan.
Hal ini sangat baik untuk kesehatan jantung karena gerakan senamnya seimbang
antara pelan dan cepat.
Pasalnya, jantung akan memompa
darah lebih cepat jika gerakan senam lincah, dan sebaliknya. Itulah mengapa,
biasanya orang yang melakukan manfaat senam irama untuk fisik mental dan sosial
akan memiliki kesehatan jantung yang baik.
4. Menyehatkan tulang
Ketika melakukan senam irama,
secara langsung akan melatih kekuatan dan kesehatan tulang. Memiliki tulang
yang kuat dan sehat berguna untuk menopang beban beratmu dalam menjalani
aktivitas harian.
Jika kamu memiliki masalah pada
tulang, kemungkinan di masa yang akan datang mendapatkan sejumlah masalah
kesehatan. Saat melakukan gerakan senam irama, kamu dapat terhindar dari
penyakit tulang seperti osteoporosis.
Sumber: Percepat, DokterSehat, Sehat Q