Senam Irama - Ayunan Tangan

Senam Irama - Ayunan Tangan 

Cara Melakukan Gerakan Ayunan Lengan dalam Senam Irama

Senam irama merupakan salah satu pilihan olahraga yang mudah dilakukan. Dalam senam irama, gerakan badan bisa dipadu dengan alat atau tanpa alat tambahan. Beberapa alat tambahan yang digunakan dalam senam irama adalah simpai, bola, topi, pita, dan lain sebagainya.

Senam irama merupakan gerakan senam yang dikerjakan bersama irama musik. Senam ini disebut pula aktivitas gerak berirama. Senam irama dengan senam biasa tidak memiliki perbedaan, kecuali pada sisi penambahan irama atau ritme.

Mengutip buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (2014) terbitan Kemdikbud, senam irama menjadi cabang dari olahraga senam dengan ciri-ciri mudah diikuti; tidak memerlukan biaya mahal; diiringi musik atau nyanyian; dapat diikuti banyak peserta; dan memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh.

Dalam senam irama, ada beberapa tekanan yang perlu diperhatikan. Penekanan gerakan difokuskan pada irama, kelenturan tubuh, dan kontinuitas gerakan.

Beberapa gerakan dalam senam irama adalah gerak langkah kaki, gerakan ayunan lengan, sertaa gerakan variasi langkah kaki dengan ayunan lengan. Berikut penjelasan mengenai cara melakukan salah satu dari jenis gerakan senam irama tersebut, yakni ayunan lengan.

Cara Melakukan Gerakan Ayunan Lengan

Berdasarkan buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan karya Sujarwadi dan Dwi Sarjiyanto (Kemdikbud 2010), gerak ayunan tangan atau ayunan lengan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu gerakan yang melibatkan satu lengan dan dua lengan.

Adapun teknik gerakan ayunan lengan dalam senam irama dan cara melakukannya adalah sebagai berikut.

1. Ayunan satu lengan depan-belakang

Dalam posisi berdiri tegak, kedua lengan lurus ke depan

Saat hitungan 1, ayunkan lengan kiri ke belakang sambil lutut mengeper.

Saat hitungan 2, ayunkan kembali lengan kiri ke depan dengan lutut mengeper.

Saat hitungan 3 dan 4, gantian lengan kanan yang bergerak seperti lengan kiri pada hitungan 1 dan 2. 

 

2. Ayunan satu lengan ke depan, silang di muka badan

Posisikan tubuh berdiri tegak dan kedua lengan ke bawah menyilang di muka badan

Saat hitungan 1, ayun dan luruskan lengan kiri ke arah atas sembari lutut mengeper.

Saat hitungan 2, ayun dan luruskan lengan kanan ke atas dengan lutut mengeper

Saat hitungan 3 ayun lengan kiri ke bawah

Saat hitungan 4 ayun lengan kanan ke bawah

Lalu, dilanjutkan dengan membentuk silang di kedua lengan sembari lutut mengeper. 

 

3. Ayunan satu lengan dari terlentang ke samping

Ambil posisi tegak dan kedua tangan direntangkan ke samping

Di hitungan 1, ayunkan lengan kanan ke kiri disertai memindahkan berat badan ke sebelah kiri.

Di hitungan 2, ayun lengan kanan kembali ke kanan dengan berat badang tetap di kiri.

Di hitungan 3, ayun lengan kiri ke kanan dengan memindahkan berat badan ke sebelah kanan.

Di hitungan 4, ayun lengan kiri kembali ke kiri dan berat badan tetap di kanan.

Lalu, terapkan gerakan tersebut secara berulang. 

 

4. Ayunan satu lengan dari terlentang ke depan

Ambil posisi badan tegak dan kedua lengan direntangkan ke samping.

Di hitungan 1, ayun lengan kiri ke depan arah bawah.

Di hitungan 2, ayun kembali lengan kiri ke samping kiri yang diikuti pemindahan berat badan ke kiri.

Di hitungan 3 dan 4, gerakan seperti hitungan 1 dan 2 yang dilakukan oleh lengan kanan.

Lakukan gerakan secara berulang. 

 

5. Ayunan satu lengan ke samping dengan memindahkan berat badan

Ambil sikap berdiri tegak dan ayunkan kedua lengan samping kanan.

Di hitungan 1, ayunkan lengan kiri ke arah kiri sehingga posisi tangan terlentang.

Di hitungan 2, ayunkan lengan kanan ke kiri sembari memindahkan berat badan ke kiri dan kedua lutut mengeper.

Di hitungan 3, ayunkan lagi lengan kanan ke kanan dan posisi tangan terlentang.

Di hitungan 4, ayunkan lengan kiri ke kanan sembari memindahkan berat badan ke kanan disertai kedua lutut mengeper.

Kemudian, lakukan secara berulang.



Sumber : https://tirto.id/